Minggu, 13 Maret 2011

Solusi hal.dll error pada saat instal XP boot dri FD

hai, salam

bagi agan-agan sekalian yang mempunyai komputer atau negebenrin komputernya orang lain dengan tanpa CD-ROM ter-built in dan menggunakan Flashdisk sebagai solusi untuk booting windows-nya, mungkin hal seperti yang saya akan jelaskan di alami oleh sebagian banyak orang (mungkin), ini merupakan pengalaman saya sendiri ketika mencoba menginstal xp dengan menggunakan flashdisk, untuk converter supaya flashdisk bisa di pakai untuk boot xp, softwarenya bisa di download disini.

baiklah, saya anggap agan-agan sekalian sudah bisa melakukan convert dari setup windows xp ke dalam flashdisk, ketika flashdisk di boot, akan muncul beberapa pilihan :

1. text mode instalation
2. GUI instalation
3. 3,4,5 dst ini adalah debug untuk mengetahui dimana letak tersimpannya hal.dll

mungkin anda mengalami pesan error seperti ini ketika proses instalasi pertama selesai

Windows\System32\Hal.dll missing or corrupt:

Please re-install a copy of the above file.

saya jelaskan dulu ya, kenapa hal itu bisa terjadi

hal.dll error terjadi di akibatkan karena adanya jumlah partisi harddisk lebih dari satu yang berakibat path (alamat file) yang seharusnya bisa di eksekusi tidak dapat di temukan.

langsung saja, cara pertama yang harus dilakukan adalah :

1. tancapkan flashdisk yg sudah berisi xp boot pada komputer lain
2. cari file “boot.ini”, setelah di buka, agan akan melihat script seperti di bawah ini

[Boot Loader]
Timeout=30
Default=multi(0)disk(0)rdisk(1)partition(1)\WINDOW S
[Operating Systems]
C:\$WIN_NT$.~BT\BOOTSECT.DAT = “1st, text mode setup (Boot from flash again after finished)”
multi(0)disk(0)rdisk(1)partition(1)\WINDOWS=”2nd, GUI mode setup, continue setup + 1st start of Windows” /fastdetect
C:\ = “—> DEBUG, in case of HAL.DLL or NTOSKRNL.EXE not found errors <—”
multi(0)disk(0)rdisk(1)partition(2)\WINDOWS=”Debug boot rDisk 1 partition 2″ /fastdetect
multi(0)disk(0)rdisk(1)partition(3)\WINDOWS=”Debug boot rDisk 1 partition 3″ /fastdetect
multi(0)disk(0)rdisk(1)partition(4)\WINDOWS=”Debug boot rDisk 1 partition 4″ /fastdetect
multi(0)disk(0)rdisk(2)partition(1)\WINDOWS=”Debug boot rDisk 2 partition 1″ /fastdetect
multi(0)disk(0)rdisk(2)partition(2)\WINDOWS=”Debug boot rDisk 2 partition 2″ /fastdetect
multi(0)disk(0)rdisk(2)partition(3)\WINDOWS=”Debug boot rDisk 2 partition 3″ /fastdetect
multi(0)disk(0)rdisk(2)partition(4)\WINDOWS=”Debug boot rDisk 2 partition 4″ /fastdetect

script di atas menunjukan jumlah harddisk dan target pasrtisi harddisk.

rdisk(x)

script ini menunjukan urutan harddisk

untuk perhitungannya sendiri di mulai dengan angka 0

jadi 0=1 dan 1=2

partition(x)

script ini menunjukan urutan partisi yang ada dalam harddisk

cara perhitungannya normal, dari angka 1

lalu apa arti dari scrip yang banya di atas?

script di atas menunjukan target file “hal.dll” yg di butuhkan untuk proses instalasi GUI

secara default “boot.ini’ pada flashdisk tertulis seperti di atas, cobalah untuk merubahnya menjadi seperti berikut

[Boot Loader]
Timeout=30
Default=multi(0)disk(0)rdisk(1)partition(2)\WINDOW S
[Operating Systems]
C:\$WIN_NT$.~BT\BOOTSECT.DAT = “1st, text mode setup (Boot from flash again after finished)”
multi(0)disk(0)rdisk(1)partition(2)\WINDOWS=”2nd, GUI mode setup, continue setup + 1st start of Windows” /fastdetect
C:\ = “—> DEBUG, in case of HAL.DLL or NTOSKRNL.EXE not found errors <—”

solusi di atas menunjukan pemindahan target partisi, kalau belum berhasil di lakukan cobalah ganti angka pada partisinya.

selanjutnya, saya anggap agan2 sudah melewati proses tadi dengan berhasil

ada masalah lagi yang timbul, ketika instalasi GUI selesai kemudian flashdisk di cabut, yang terjadi adalah munculnya pesan error, yang mengatakan tidak di temukannya path windows

kenapa hal di atas terjadi?

karena boot yang kita gunakan menggunakan jumlah harddisk yang tidak ada*

*pada “rdisk(1)” harddisk yang terhitung adalah 2 buah (karena flashdisk di anggap harddisk)

solusinya

1. jangan panik, boot kembali komputer agan dengan first boot : flashdisk
2. pilih pilihan yang kedua yang GUI mode, setelah dipilih nanti langsung pada tahapan akhir instalasi windows (artinya tidak dilakukan kembali proses instalasi yang kedua)
3. biarkan sampai masuk windows
4. pilih start –> klik kanan pada my computer –> properties –> pilih tab advanced –> pilih pilihan “setting” pada bagian startup and recoveryAkan muncul seperti ini

Kemudian pilih edit.

5. kalau isinya masih seperti ini

Ubahlah menjadi seperti ini

6. restart computer agan

7. selesai deh, hehe

Semoga bermanfaat

Sebelumnya mohon maaf bila ada kata2 yang kurang berkenan

sumber : http://neozonk.wordpress.com/2010/09...i-flashdisk-2/
AMI-BIOS
Beep 1x : RAM rusak atau tidak terpasang dengan benar.
Beep 6x :Biasanya menunjukkan keyboard yang rusak, atau tidak terpasang dengan benar
Beep 8x :Graphic card rusak atau tidak terpasang dengan benar pada slot.
Beep 11x : Checksum-Error. Periksalah baterai CMOS pada motherboard.

Award-BIOS
Beep 1x panjang terus menerus :RAM rusak, atau tidak terpasang dengan benar.
Beep 1x panjang, 1x pendek :Ada masalah dengan RAM atau Motherboard
Beep 1x panjang, 2x pendek : Graphic card rusak atau tidak terpasang dengan benar
Beep 1x panjang, 3x pendek : Keyboard rusak atau tidak terpasang dengan benar
Beep 1x panjang, 9x pendek :Ada masalah dengan Bios / Bios rusak
Beep pendek Tak terputus :Ada masalah dengan penerimaan tegangan (power)

Phoenix-BIOS
Beep 1x-1x-4x :BIOS mengalami kerusakan.
Beep 1x-2x-1x :Motherboard rusak.
Beep 1x-3x-1x :Ram rusak atau tidak terpasang dengan benar.
Beep 3x-1x-1x :Motherboard rusak
Beep 3x-3x-4x :Graphic card rusak atau tidak terpasang dengan benar.

kalo ternyata yang bermasalah adalah RAM (memori) maka cabutlah memori RAM dan pasang lagi (apabila cara meletakkan RAM sebelumnya kurang baik atau tidak pas atau bergeser karena komputer dipindah-pindah). Perlakuan yang sama juga dapat dilakukan pada graphic card (kartu vga). Apabila setelah memperbaiki letak periferal (RAM dan kartu vga) tetapi bunyi beep masih berbunyi juga, kemungkinan besar periferal tersebut mengalami kerusakkan, maka bisa dicoba dengan periferal lainnya, kalo udah dicoba semua tapi tetep bunyi juga, lembiru aja

Install Xp dengan FLASH DISK





Narasi,,, begini ceritanya, 2 hari ini temen ane pusing ampe mau bunuh diri, pasalnya adalah acer atom yang baru dibelinya 1 minggu sakit di perkosa pirus,, itu dikarenakan tangannya yang usil gerepek2 Drive C: di sela2 program pile bagian anti HIV,,,, akhirnya,, segfala macam pen yakit pun merembes ke sekitar selangkangan sampe otak tuh atom
Spoiler for ada yang copas gak masukin linknya kaltimfree:



trs, mau install av baru gak bisa, soale begitu FD masuk di colok di lobangnya malah langsung terinfeksi,,,

dan celakanya lagi, itu ACER ATOM gak punya CD/DVD ROM

tapi setelah cetingan sama om Dracoola muncul ilham untuk bukak celana paman
nahhhhh,,,, dapat lah cara murah meriah tanpa harus beli CD/DVD rom POrtable ato apapun namanya
begini caranya
=============

Laptop yang yang mau di install matikan dulu,, taro di kulkas biar dingin.
1. PC yang Udah diinstall Windows + CD ROM
2. USB flash disk minimal 1 GB.
3. CD instalan Windos XP, (xp1 worked barusan SP lanjutannya blom tau , soale tadi Pake Xp sp1 ).
4. sopler tambahan
Code:
http://xp.kaltimfree.com
direct ke rapid*share (tulung klo copas tetep ada linknya kaltimfree.com yah kk)

langkah2
1. download link diatas save di drive yang punya space diatas 600 MB
2. Ekstrak yang rapi didalem Folder
3. trs didalam folder extrakan cari file usb_prep8.cmd trs klik 2 X
ntar muncul kayak gini

trs pencet tombol sembarang.
4. trs muncul lagi kayak gini

kelik start untuk eksekusek
sampe muncul kayak begini

5. close jendela sopler PEtoUSB tadi tapi jangan Close COmandPromnt nya yah
ntar di CMD nya muncul kayak vegini


6. trs masukan CD XP nya ke CD rom, colok pler disk ke CPU, tunggu 5 detik, trs ke ComandPromnt lagi pencet angka 1
trs pilih Drive tempat CD romnya di taro

7. trs kan masuk CMD lagi tuh,, pencet lagi angka 3, trs pilih di mana tempat pler dicolok

8. abis itu pencet lagi 4 untuk memulai membuat file temporary, Tekan Y untuk memulai format flashdisk

trs pencet lagi sembarang.,, yes yes aja sampe ngecrot kayak gini

yes aja
[img]

yes,,,,,,

crootttttttttttttttttt
udah selese,, pencet2 sembarang 2 X ,,, trs ejeck plernya ,,, colok di laptop yang mau diinstall tadi,,,,
jangan lupa setting booting laptopnya yah primarynya FDD gt lah,,,

makasih buanyakkkkk

[SHARE] Membackup dan Merestore Data dengan Ghost, Acronis, dan Paragon



Pernahkah Anda mengalami sebuah masalah dimana komputer Anda tidak bisa lagi booting atau terkena virus atau trojan sementara Anda harus membackup data kuliah, kantor, atau foto-foto kerabat terdekat Anda? Pernahkah Anda mengalami masalah dimana komputer Anda harus diinstal ulang termasuk drivers dan softwares yang Anda pakai? Sungguh sebuah pekerjaan yang menyedihkan bukan? Anda harus mengorbankan waktu seharian bahkan lebih untuk membuat komputer atau laptop Anda kembali seperti semula.

Kini Anda tidak perlu khawatir lagi. Tidak Ada software yang perlu diinstal pada komputer Anda. Semuanya hanya memasukkan CD/DVD ke komputer Anda, booting, lakukan instruksi dan semuanya kembali seperti semula.

Bahan-bahan yang harus Anda siapkan:
  1. Hiren'sBootCD (http://www.hirensbootcd.net/download.html)
  2. Partisi yang masih lebar free spacenya


Spoiler for Rumusan Masalah:
Rumusan Masalah

Masalah Pertama: Anda belum sempat membackup hardisk Anda namun Hardisk terkena virus atau tidak bisa booting. Jangan khawatir.. Yang perlu Anda lakukan adalah:
  1. Backup semua data Anda (bisa dilakukan dengan Mini Windows XP pada Hiren'sBootCD atau Ubuntu Live CD. Mudah!)
  2. Coba lakukan perbaikan instalasi dan instal Antivirus terbaru. Jika berhasil, lanjut ke masalah kedua.
  3. Lakukan instal ulang
  4. Instal semua drivers dan softwares yang sering Anda pakai. Jika perlu Lakukan update sistem operasi Anda hingga up-to-date
  5. Lakukan pembackupan (lanjut ke masalah kedua).

Masalah Kedua: Komputer saya belum bermasalah. Saya ingin membackupnya.
Oke! Yang perlu Anda lakukan adalah:
  1. Lakukan Disk Cleanup dan buang semua data di partisi sistem operasi yang tidak diperlukan (tujuannya agar image file tidak terlalu besar)
  2. Lakukan pembackupan

Masalah Ketiga: Komputer saya bermasalah. Tidak bisa booting dan atau terkena virus. Dulu saya telah membackup komputernya.
Baik! Kalau begitu tinggal melakukan:
  1. Backup semua data Anda (bisa dilakukan dengan Mini Windows XP pada Hiren'sBootCD atau Ubuntu Live CD. Mudah!)
  2. Lakukan restoration dari image file yang telah Anda buat (hasil backup)



Quote:
Backup partisi hardisk Anda dalam bentuk image file ke partisi lain yang masih lebar free spacenya.

Berikut adalah panduan untuk membackup dan merestore partisi sistem operasi Anda (bukan semua partisi).

Pada panduan ini, hardisk komputer yang digunakan ada 2. Masing-masing hardisk memiliki hanya 1 partisi. Partisi sistem operasi adalah NTFS sedangkan yang lainnya adalah FAT32.

Spoiler for Menu pada Hiren'sBootCD:
Menu pada Hiren'sBootCD

Masukkan CD Hiren'sBootCD ke komputer Anda. Kemudian pilih DOS BootCD.



Untuk membackup dengan Ghost, pilih menu BACKUP TOOLS -> GHOST. Coba yang Normal. Kalau tidak bisa, SCSI Support. Kalau tidak bisa juga, USB Support.



Untuk membackup dengan Acronis, pilih BACKUP TOOLS -> ACRONIS. Untuk membackup dengan Paragon, pilih PARTITION TOOLS -> PARAGON


OKE.. Sekarang kita mulai pembackupannya. Mulai dari Ghost, Acronis, lalu Paragon.

Spoiler for Membackup Partisi Sistem Operasi dengan Norton Ghost 11:
Membackup Partisi Sistem Operasi dengan Norton Ghost 11
  1. Pilih menu untuk membackup partisi (Local -> Partition -> To Image)
  2. Pilih hardisk mana yang akan dibackup
  3. Dari hardisk yang telah dipilih, pilih partisi mana yang akan dibackup (pilih partisi sistem operasinya)
  4. Tentukan dimana Anda akan menyimpan image file. Dalam kasus ini, pilih hardisk kedua.
  5. Tentukan level kompresi. Semakin tinggi level kompresi semakin lambat proses backup namun semakin kecil image file yang terbuat.
  6. GO!!!




Spoiler for Membackup Partisi Sistem Operasi dengan Acronis True Image 8:
Membackup Partisi Sistem Operasi dengan Acronis True Image 8
  1. Pada panel sebelah kanan, pilih Create Image
  2. Pilih partisi mana yang akan dibackup
  3. Masukkan filename dan tentukan dimana image file akan disimpan. Dalam kasus ini, pilih hardisk kedua
  4. Untuk backup pertama kali, pilih opsi kedua (Create the full backup image archive)
  5. Jika Anda berencana untuk membagi-bagi image file sehingga dapat di burn ke CD/DVD tentukan ukuran pecahan image file. Jika tidak, pilih Automatic
  6. Tentukan level kompresi. Semakin tinggi level kompresi semakin lambat proses backup namun semakin kecil image file yang terbuat.
  7. Pastikan semua pengaturan telah sesuai. Jika sudah yakin, tekan Proceed




Spoiler for Membackup Partisi Sistem Operasi dengan Paragon Hard Disk Manager 2009 Professional:
Membackup Partisi Sistem Operasi dengan Paragon Hard Disk Manager 2009 Professional
  1. Karena dalam simulasi ini komputer tidak bisa menggunakan Paragon pada Hiren'sBootCD, maka saya menggunakan Paragon yang ada pada UltimateBootCD. Kurang lebih menunya sama dengan Paragon di Hiren'sBootCD.

  2. Pilih Hard Disk Manager
  3. Klik kanan pada partisi yang akan di backup kemudian klik Create an image of partition
  4. Tentukan level kompresi. Semakin tinggi level kompresi semakin lambat proses backup namun semakin kecil image file yang terbuat. Tentukan pula dimana image file akan dibuat. Tekan Backup


  5. Pada panel kiri bawah, klik Apply. Kemudian klik Details untuk memastikan. Jika sudah yakin, klik Apply




Quote:
Image File yang Telah Dibuat



Ghost:
  • Size: Kecil (terbesar)
  • Kecepatan: Cepat


Acronis:
  • Size: Kecil (terkecil)
  • Kecepatan: Lama


Paragon:
  • Size: Kecil (sedang)
  • Kecepatan: Sedang
Spoiler for Simulasi sistem operasi rusak dan tidak bisa booting (dalam kasus ini Windows XP) NEVER TRY THIS!!!:
Simulasi sistem operasi rusak dan tidak bisa booting (dalam kasus ini Windows XP) [NEVER TRY THIS!!!]

Menghapus file "NTLDR" sehingga sistem operasi gagal booting.





Gagal booting.



Jangan panic! Data Anda tidak benar-benar hilang. Jika Anda punya Linux yang telah terinstal di komputer Anda, Anda dapat melakukan backup data. Jika tidak, Anda dapat menggunakan Mini Windows XP pada Hiren'sBootCD atau Linux Live CD seperti Ubuntu, DSL, dll. Mudah!

NOTEPAD